IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SISTEM DATA TERPADU KESEJAHTERAAN SOSIAL DI KELURAHAN SUKAPURA KECAMATAN KIARACONDONG KOTA BANDUNG
Abstract
Penelitian ini untuk mendeskripsikan dan menganalisis Implementasi kebijakan Sistem Data Terpadu Kesejahteraan Sosial di Kelurahan Sukapura, Kecamatan Kiaracondong Kota Bandung. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teori implementasi kebijakan dari George Edward III yang mencakup 4 indikator, yaitu: 1) Komunikasi, 2) Sumber daya, 3) Disposisi, 4) Struktur birokrasi. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi lapangan, studi pustaka, dan dokumentasi. Unit analisisnya adalah Kelurahan Sukapura Kota Bandung. Informan dalam penelitian ini terdiri dari Kasi Kesejahteraan Sosial, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, Badan Keswadayaan Masyarakat, RT dan RW, Tokoh Masyarakat, Pendamping Bantuan Sosial Pekerja Sosial Masyarakat dan Penerima Manfaat Bantuan Sosial. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi DTKS masih menghadapi berbagai kendala, seperti keterbatasan sumber daya manusia, kurangnya sosialisasi kepada masyarakat, serta lemahnya koordinasi antara pelaksana. Hal ini berdampak pada kurang optimalnya proses verifikasi dan validasi data, sehingga penyaluran bantuan sosial belum sepenuhnya tepat sasaran.
References
Anwar, D. P., & Ati, N. U. (2020). Implementasi Program Bantuan Pangan Non Tunai ( Bpnt ) Dinas Sosial Dalam Menanggulangi Kemiskinan Di Kelurahan Sisir Kecamatan Batu Kota Batu. Jurnal Respon Publik, 14(3), 1–7.
Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2021 Tentang Pengelolaan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial, Pub. L. No. 22 (2021).
Putri, N., & Yeniwati, Y. (2023). Pengaruh Bantuan Sosial dan Zakat terhadap Kemiskinan di Sumatera Barat. Ecosains: Jurnal Ilmiah Ekonomi Dan Pembangunan, 12(2), 110–117.
Rawas, K. M. (2020). Universitas Musi Rawas. Ilmu Pemerintahan Suara Khatulistiwa (JISPSK), 5(1), 59–68.