PERAN DINAS SOSIAL DALAM MENAGGULANGI PENYANDANG MASALAH KESEJAHTERAAN SOSIAL (PMKS) DI KOTA BANDUNG

  • Annisa Three Handayani P.P Universitas Jenderal Achmad Yani
  • Lukman Munawar Fauzi Universitas Jenderal Achmad Yani
  • Titin Rohayatin Universitas Jenderal Achmad Yani
Keywords: Kata Kunci: Kota Bandung, Dinas Sosial, PMKS

Abstract

Masalah yang dihadapi pemerintah kota Bandung terkait dengan pengemis, gelandangan, dan anak jalanan semakin meningkat, dan perlu ditangani secara serius oleh Dinas Sosial Kota Bandung melalui sosialisasi program, koordinasi yang baik dengan pemerintah daerah, serta penerapan kebijakan yang lebih ideal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis peran Dinas Sosial dalam menanggulangi penyandang masalah kesejahteraan sosial, khususnya pengemis, gelandangan, dan anak jalanan di Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan data yang dikumpulkan dari hasil wawancara, catatan lapangan, dokumen pribadi, dan dokumen resmi lain yang mendukung. Penelitian dilakukan di kantor Dinas Sosial Kota Bandung, dengan kurun waktu pengumpulan data antara Februari hingga Agustus 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dinas Sosial Kota Bandung masih belum efektif dalam menangani pengemis, gelandangan, dan anak jalanan. Meskipun sudah berusaha melaksanakan program dengan cara yang benar dan baik, namun ketersediaan sumber daya dinas tersebut masih minim. Penelitian memberikan saran agar Dinas Sosial Kota Bandung menegakkan peraturan daerah terkait kesejahteraan sosial, membuat program sosialisasi kepada masyarakat, memastikan penurunan jumlah pengemis, gelandangan, dan anak jalanan setiap bulannya, memberikan pembinaan dan pelatihan bagi mereka, serta melakukan pengawasan dan pengendalian secara rutin.

References

BUKU:
Bajari, Atwar. 2015. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media
Creswell, John. W. 2016. Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Edy Sudarhono, Teori Peran (Konsep, Derivasidan Implikasinya), (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama,1994), hal. 3.
Fahrudin. (2014). Pengantar Kesejahteraan Sosial, Bandung: Alfabeta.
Syamsir, Torang, Organisasi & Manajemen (Perilaku, Struktur, Budaya & Perubahan Organisasi), (Bandung: Alfabeta, 2014), 86.
Moleong, Lexy J. 2013. Metode Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Dr. Rahmi Widyanti, M. (2019). Perilaku Organisasi (teori dan konsep jilid 1).
Banjarmasin: Universitas islam Kalimantan MAB Banjarmasin.
Prof. Dr. J. Winardi, S. (2003). Teori Organiasasi Pengorganisasian. Jakarta: PT RajaGraflindo Persada, Jakarta.

JURNAL:
Asyhari, Farid. (2016). Peran Dinas Sosial Kabupaten Blitar Dalam Mengatasi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Atau Pmks (Studi Kasus Korban Narkotika/Napza). Paradigma. Volume 04 Nomor 03.

Fadri, Zainal. (2019). Upaya Penanggulangan Gelandangan dan Pengemis (Gepeng) Sebagai Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Yogyakarta. Komunitas: Jurnal Pengembangan Masyarakat islam, 10(1).
Tannia, Rachman Dian. (2023). Peran Dinas Sosial Dalam Penanggulangan Anak Jalanan Di Kota Surabaya. Seminar Nasional Universitas Negeri Surabaya. hal 662-672.
Loberta, Nanta. (2014). Strategi Bertahan Hidup “Pengemis, Gelandangan, dan Anak Jalanan” Di Perkotaan. Hal 20 Vol 1

DOKUMEN:
Undang-Undang 1945 pasal 34 tentang hak- hak Pelayanan Sosial Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2018
Peraturan Daerah Kota Bandung No. 5 Tahun 2015, tentang kesejahteraan Sosial
Peraturan Daerah No. 24 Tahun 2012, tentang Penyelenggaraan Dan Penanganan Kesejahteraan sosial

WEB:
http://dinsos.bandung.go.id/
Published
2025-02-14
How to Cite
Handayani P.P, A., Fauzi, L. M., & Rohayatin, T. (2025). PERAN DINAS SOSIAL DALAM MENAGGULANGI PENYANDANG MASALAH KESEJAHTERAAN SOSIAL (PMKS) DI KOTA BANDUNG. Jurnal Praxis Idealis : Jurnal Mahasiswa Ilmu Pemerintahan, 2(1). https://doi.org/https://doi.org/10.36859/jp.v2i1.2609

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 5 > >>